Pengalaman sendiri PC dibuat dualboot (linuxmint dan wind**s8), kasusnya linuxmint 17 tidak bisa baca/mount partisi NTFS/wind**s 8, sehingga data-data yang disimpan tertutup harus masuk windows padahal saya sudah males buka wind**s karena selalu terserang virus.
Setelah cari cara dari berbagai petunjuk, yang paling praktis menurut pengalaman saya adalah, kembali dulu ke wind**s 8. solusi langsung ok.
Cukup buka partisi wind**s utama maka kedua partisi dapat dibuka lagi
Kuncinya : MATIKAN fasilitas "TURN ON FAST STARTUP"
Ini informasi yang muncul ketika partisi NTFS tidak bisa dibuka.
Solusi :
1. Buka Wind**s 8 anda;
2. Pada pinggir start menu, klik "search windows" cari/ketik "power & sleep settings", pada menu "power & sleep" klik menu "additional power settings"
3. klik "choose what the power buttons do" lalu klik "change setting that are currently unavailable";
4. hilangkan ceklis "turn on fast startup (recommended)";
5. Save changes.
sampai disini, pekerjaan selesai. shutdown wind**s anda, lalu buka lagi linux anda. maka jika berhasil partisi NTFSnya bisa dibuka.
Solusi 2:
dari linux tapi sementara, karena masalahnya di wind**nya.
1. Buka terminal
2. Cari alamat partisi nfts (ketik: sudo fdisk
Contoh : alamatnya di dev/sda3 dan sda2 yang ntfs
3. Perbaiki partisi ntfsnya (ketik: sudo ntfsfix dev/sda3
Tunggu info bahwa partisi ntfsnya sudah fix.
4. jika sudah fix, maka partisi ntfsnya bisa terbuka.
Catatan : perbaiki sda2 atau sda3 agar bisa terbaca semua.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar